PENDEKATAN PENGEMBANGAN SISTEM
![]() |
Gambar oleh Gerd Altmann dari Pixabay |
Pendekatan pengembangan sistem informasi merupakan suatu filsafat atau persepsi tentang struktur
yang mengkoordinasikan kegiatan-kegiatan dan operasi-operasi dalam suatu
organisasi atau system dengan cara yang efisien dan efektif. Menurut pendapat
seorang pakar atau ahli system, dalam pendekatan pengembangan sistem informasi
terdapat 3 (tiga) konsepsi penting yaitu sebagai berikut:
- Falsafah keistimewaan (system philosophy), yaitu cara berfikir mengenai fenomena menurut totalitas yang terdiri dari bagian-bagian yang saling mengadakan interaksi.
- Pembinaan kesisteman (system management) , yaitu cara mendesain atau merancang dan mengimplementasikan organisasi sebagai sistem dengan cara menggambarkannya sebagai hubungan input-proses-output.
- Analisis kesisteman (system analysis), yaitu teknik dalam pemecahan masalah yang timbul untuk memperoleh suatu efiseinsi dan ekonomis.
Pendekatan sistem informasi mempunyai ciri-ciri pokok dalam teori kesisitemannya,
yaitu sebagai berikut:
- Output yang terbaik dari setiap bagian
sistem dan yang kemudian dapat diukur secra relatif terhadap tujuan sistem,
apabila dipadukan belum tentu meghasilkan output
terbaik dari sistem tersebut.
- Hal tersebut diatas adalah
akibat dari kenyataan bahwa jumlah output
pada bagian-bagian sistem pada umumnya tidak sama dengan output sestem secara keseluruhan.
- Jadi secara korelatif, apabila
suatu sistem bekerja dengan baik, maka pada umumnya ada kemungkinan bagian dari
masing-masing sistem tidak memberikan output
yang maksimum.
- Output sistem secara keseluruhan tergantung pada posisi bagian system dan bagaimana bagian-bagian tersebut saling berinteraksi.
Pendekatan pengembangan sistem
digunakan baik untuk pemecahan masalah maupun untuk pengembangan sistem
informasi. Ada
beberapa petunjuk yang dapat diterapkan untuk memanfaatkan pendekatan
pengembangan sistem tersebut yaitu sebagai berikut:
1. Integrasi
Bermacam-macam subsistem dari suatu sistem harus diintegrasikan dengan cara sedemikian rupa
untuk mendapatkan keuntungan dari antar hubungan dan hal yang saling bergantung
antar masing-masing unsur.
2. Komunikasi
Saluran komunikasi harus lebih selalu terbuka diantara
subsistem-subsistem.
3. Metode Ilmiah
Harus diterapkan metode ilmiah dengan menggunakan
bermacam-macam teknik ilmu manajemen.
4. Berorientasi Keputusan
Untuk menjadikan fungsi perencanaan dan pengawasan lebih
efektif, maka mungkin dapat dikembangkan pengambilan keputusan yang dapat
diprogram.
5.
Teknologi
Dimana seorang analisis
sistem harus menggunakan teknologi modern untuk membantu pelaksanaan
teknik-teknik yang timbul dari ke-4 petunjuk di atas.
Posting Komentar untuk "PENDEKATAN PENGEMBANGAN SISTEM"
Posting Komentar
Berkomentarlah yang membangun!